Sepakbola.club – Bahrain sempat mengajukan permintaan kepada AFC untuk memindahkan laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Indonesia ke tempat netral. Permintaan ini muncul setelah insiden serangan siber yang mereka alami, yang berisi ancaman setelah laga Indonesia vs Bahrain yang berakhir imbang 2-2 pada 10 Oktober 2023. Asosiasi Sepakbola Bahrain (BFA) menyatakan bahwa mereka harus memastikan keamanan para pemain dan staf mereka dalam pertandingan mendatang. Namun, Manajer Timnas Indonesia, Sumardji, menegaskan bahwa tidak ada alasan bagi Bahrain untuk takut datang ke Indonesia. Ia mengungkapkan bahwa Indonesia telah menunjukkan kepada dunia bahwa setiap pertandingan internasional yang di adakan di tanah air berjalan dengan aman dan lancar. Timnas Bahrain Takut Indonesia.
Timnas Bahrain Takut Indonesia
Setelah pertandingan yang menegangkan antara Indonesia dan Bahrain, Asosiasi Sepakbola Bahrain merasa bahwa ancaman terhadap tim mereka bisa membahayakan keselamatan para pemain. BFA mengungkapkan bahwa mereka telah melakukan langkah-langkah untuk melaporkan insiden tersebut kepada FIFA dan AFC. Mereka berharap pihak berwenang dapat memberikan perhatian lebih terhadap masalah keamanan ini. “Kami memprioritaskan keselamatan tim nasional. Kami ingin memastikan mereka dapat bermain tanpa ancaman atau gangguan,” ujar BFA. Asosiasi ini kemudian mengajukan permohonan kepada AFC untuk memindahkan pertandingan dari Indonesia sebagai tindakan preventif.
Namun, hingga saat ini, AFC dan FIFA belum memberikan respon terkait permintaan tersebut. Menurut Sumardji, seharusnya hal tersebut tidak perlu menjadi masalah yang berlarut-larut. Ia menjelaskan bahwa Indonesia telah membuktikan diri nya sebagai negara yang aman bagi tim tamu. Keamanan tim-tim internasional yang datang ke Indonesia selalu terjamin, bahkan saat Jepang dan Arab Saudi bertandang beberapa waktu lalu. “Ketika tim-tim besar seperti Jepang dan Arab Saudi datang, tidak ada masalah keamanan sama sekali,” kata Sumardji.
Keamanan dan Kenyamanan di Indonesia
Sumardji juga menjelaskan bahwa Indonesia selalu siap memberikan layanan terbaik bagi tim tamu. Ia menegaskan bahwa tidak ada alasan untuk meragukan kemampuan Indonesia dalam mengatur keamanan dan kenyamanan selama pertandingan. “Kami selalu memastikan semua tim yang datang merasa di hargai. Dari bandara, hotel, hingga ke stadion, semua di atur dengan baik,” ujarnya. Sumardji juga menambahkan bahwa selama ini, tim-tim yang datang ke Indonesia, termasuk Jepang, Arab Saudi, dan Australia, tidak pernah mengeluh tentang masalah keamanan. Semua berjalan lancar tanpa ada insiden.
Keamanan dan kenyamanan tim tamu menjadi prioritas utama, baik dari sisi pemerintah maupun federasi. “Kami melayani dengan senang hati dan tidak ada alasan untuk meragukan pelayanan kami,” tambah Sumardji. Ia juga mengungkapkan bahwa bahkan suporter Indonesia menunjukkan sikap yang sangat baik terhadap tim tamu. Dukungan antara suporter Indonesia, Jepang, dan Arab Saudi berlangsung dengan penuh rasa hormat. Hal ini membuktikan bahwa Indonesia adalah tempat yang aman dan ramah untuk setiap tim internasional yang datang.
Kesimpulan: Timnas Bahrain Takut Indonesia
Sumardji menegaskan bahwa tidak ada alasan bagi Timnas Bahrain untuk merasa khawatir atau meminta pertandingan di pindahkan ke tempat netral. Indonesia selalu siap memberikan perlakuan terbaik kepada setiap tim yang datang. Pemerintah dan federasi telah bekerja keras untuk memastikan keamanan serta kenyamanan tim tamu. “Kami tidak membedakan siapa yang datang. Setiap tim tamu di jamu dengan baik, dan tidak ada insiden yang perlu di khawatirkan,” tegas Sumardji. Oleh karena itu, masalah keamanan yang di angkat oleh Bahrain tidak perlu menjadi polemik lebih lanjut. Indonesia tetap menjadi tuan rumah yang baik bagi siapa saja yang datang untuk bertanding.